buka cakrawala pandang, menyibak belantara dunia

Jumat, 06 April 2012

Passion of Good Friday

April 06, 2012 Posted by Rusman , , No comments
Jumat Agung ..... saatnya merenungkan pengorbanan Yesus. Cinta tak terbatas .... Dalam Ibadat di Gereja selalu dibawakan Pasio Kisah Sengsara Tuhan Yesus. Cobalah hening dan lantunan Pasio berikut: 

Sabtu, 31 Maret 2012

Ada Apa di balik Minggu Palem

Maret 31, 2012 Posted by Rusman No comments
Pernah dengar istilah Minggu Palem? Bagi Anda yang beragama Katolik pasti tidak asing lagi. Tetapi apakah Anda sudah tahu apa sih Minggu Palem Itu? Cek yang berikut ....

Referensi Alkitab:
Matius 21:1-11, Markus 11:1-11, Lukas 19:28-44, Yohanes 12:12-19.


Lukas 19:28-44

19:28 Dan setelah mengatakan semuanya itu Yesus mendahului mereka dan meneruskan perjalanan-Nya ke Yerusalem.
19:29 Ketika Ia telah dekat Betfage dan Betania, yang terletak di gunung yang bernama Bukit Zaitun, Yesus menyuruh dua orang murid-Nya
19:30 dengan pesan: "Pergilah ke kampung yang di depanmu itu: Pada waktu kamu masuk di situ, kamu akan mendapati seekor keledai muda tertambat, yang belum pernah ditunggangi orang. Lepaskanlah keledai itu dan bawalah ke mari.
19:31 Dan jika ada orang bertanya kepadamu: Mengapa kamu melepaskannya? jawablah begini: Tuhan memerlukannya."
19:32 Lalu pergilah mereka yang disuruh itu, dan mereka mendapati segala sesuatu seperti yang telah dikatakan Yesus.
19:33 Ketika mereka melepaskan keledai itu, berkatalah orang yang empunya keledai itu: "Mengapa kamu melepaskan keledai itu?"
19:34 Kata mereka: "Tuhan memerlukannya."
19:35 Mereka membawa keledai itu kepada Yesus, lalu mengalasinya dengan pakaian mereka dan menolong Yesus naik ke atasnya.
19:36 Dan sementara Yesus mengendarai keledai itu mereka menghamparkan pakaiannya di jalan.
19:37 Ketika Ia dekat Yerusalem, di tempat jalan menurun dari Bukit Zaitun, mulailah semua murid yang mengiringi Dia bergembira dan memuji Allah dengan suara nyaring oleh karena segala mujizat yang telah mereka lihat.
19:38 Kata mereka: "Diberkatilah Dia yang datang sebagai Raja dalam nama Tuhan, damai sejahtera di sorga dan kemuliaan di tempat yang mahatinggi!"
19:39 Beberapa orang Farisi yang turut dengan orang banyak itu berkata kepada Yesus: "Guru, tegorlah murid-murid-Mu itu."
19:40 Jawab-Nya: "Aku berkata kepadamu: Jika mereka ini diam, maka batu ini akan berteriak."
19:41 Dan ketika Yesus telah dekat dan melihat kota itu, Ia menangisinya,
19:42 kata-Nya: "Wahai, betapa baiknya jika pada hari ini juga engkau mengerti apa yang perlu untuk damai sejahteramu! Tetapi sekarang hal itu tersembunyi bagi matamu.
19:43 Sebab akan datang harinya, bahwa musuhmu akan mengelilingi engkau dengan kubu, lalu mengepung engkau dan menghimpit engkau dari segala jurusan,
19:44 dan mereka akan membinasakan engkau beserta dengan pendudukmu dan pada tembokmu mereka tidak akan membiarkan satu batu pun tinggal terletak di atas batu yang lain, karena engkau tidak mengetahui saat, bilamana Allah melawat engkau."

Yang menarik dari Kisah Minggu Palem
  • Ketika ia memberitahu murid-murid-Nya untuk mendapatkan keledai, Yesus menyebut dirinya sebagai 'Tuhan,' merupakan pemakluman dari keilahian-Nya.
  • Memasuki Yerusalem dengan menaiki seekor keledai, berarti Yesus memenuhi ramalan kuno dalam Zakharia 9:9 "Bersorak-soraklah dengan nyaring, hai puteri Sion, bersorak-sorailah, hai puteri Yerusalem! Lihat, rajamu datang kepadamu; ia adil dan jaya. Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban yang muda."  Ini adalah satu-satunya contoh dalam Injil di mana Yesus naik binatang.
  • Melontar jubah di jalan seseorang adalah tindakan penghormatan dan penyerahan. Orang-orang mengakui Yesus sebagai Mesias yang dijanjikan.
  • Orang-orang menyerukan 'Hosana' berasal dari Mazmur 118:25-26. Hosana berarti "selamat sekarang." Terlepas dari apa yang telah diramalkan tentang Yesus dan misi-Nya, orang-orang mencari Mesias yang akan menggulingkan militer Romawi dan mengembalikan kemerdekaan Israel.
Pertanyaan untuk Refleksi Tentang Kisah Minggu Palma:

Orang banyak melihat Yesus bukan sebagai Ia sebenar-benar-Nya, tetapi lebih menempatkan keinginan pribadi mereka sebagai gantinya. Siapakah Yesus bagi Anda? Apakah dia seseorang yang Anda inginkan untuk memuaskan keinginan diri sendiri dan tujuan Anda, atau apakah dia Tuhan dan Guru yang memberikan hidupnya untuk menyelamatkan Anda dari dosa-dosa Anda?

Makna Daun Palem pada hari Minggu Palem

Maret 31, 2012 Posted by Rusman , , No comments
Orang-orang Katolik mengenang kembali masuknya Yesus ke Yerusalem dengan kemenangan saat mereka mengambil bagian dalam tradisi perarakan hari Minggu Palem di sepanjang Bukit Zaitun.

Foto: Getty Images

Cabang Daun Palem adalah bagian penting dalam ibadah Katolik di Minggu Palem, atau yang juga sering disebut "Passion Sunday". Acara ini memperingati masuknya Yesus Kristus dalam kemenangan ke Yerusalem, sebagaimana dinubuatkan oleh nabi Zakharia .

Alkitab mengatakan orang memotong ranting-ranting dari pohon-pohon palem, mereka meletakkan di jalan Yesus dan melambaikan tangan mereka di udara. Mereka menyambut Yesus tidak sebagai Mesias yang akan menanggung segala dosa dunia, tetapi sebagai pemimpin politik potensial yang akan menggulingkan Roma. Teriakan mereka "Hosana" berarti "menyelamatkan sekarang."

Pada zaman kuno, cabang palem melambangkan kebaikan dan kemenangan. Mereka sering digambarkan pada koin dan bangunan penting. Salomo memiliki cabang palem yang diukir di dinding dan pintu-pintu Bait Allah (1 Raja-raja 06:29).

Sekali lagi pada akhir Alkitab, dinyatakan bahwa orang-orang dari setiap bangsa melambaikan daun palem untuk menghormati Yesus (Wahyu 7:9).
Pada hari Minggu Palem ini, gereja-gereja Katolik membagikan banyak cabang daun palem kepada umat. Umat diajak mengingat kematian Kristus di salib, dan memuji Dia atas anugerah keselamatan, serta dengan penuh harap menantikan kedatangan-Nya untuk yang kedua kali.